INILAH.COM, Jakarta- Studi menemukan saat ini lebih banyak perempuan yang mengalami percepatan pubertas di usia 7 atau 8 tahun. Keadaan ini mengkhawatirkan beberapa ilmuwan.
Studi yang diterbitkan oleh Pediatrics menyebutkan peneliti melihat adanya kecenderungan yang mencemaskan terkait peningkatan jumlah penderita obesitas dan ditemukannya bahan kimia pada produk sehari hari seperti botol minuman dan alat kecantikan.
Dr Frank Biro, penulis utama penelitan ini sekaligus direktur kedokteran remaja di Hospital Medical Center Cincinnati Children, mengatakan, “Kita benar-benar harus menyadari bendera peringatan di mana ada sesuatu yang terjadi di mana saat ini menyerang tubuh kita dan anak-anak kita.”
Obesitas dianggap menjadi faktor utama atas percepatan pubertas pada perempuan. Lemak tubuh memproduksi estrogen sehingga akhirnya memicu perkembangan payudara dan menstruasi.
Biro juga menyebutkan peran bahan kimia pengganggu seperti Bisphenol-A (BPA) yang digunakan untuk membuat plastik dalam botol minuman dan botol bayi.
Pada bulan Januari 2010, pemerintah AS telah menunjukkan keprihatinan atas penggunaan secara luas bahan itu di produk konsumen.
Studi ini mengukur pubertas sebagai awal perkembangan payudara di mana ini merupakan tanda yang paling nyata dari pubertas perempuan.
Tim Biro mengambil ukuran dada perempuan berusia 6 hingga 9 tahun 1239 gadis yang tinggal di Teluk San Francisco, Cincinnati dan East Harlem New York.
Menurut penelitian ini, perempuan pada usia 7 tahun mengalami perkembangan payudara sebanyak 10,4% pada gadis berkulit putih, 23,4% orang kulit hitam dan 14,9% anak perempuan Hispanik.[ito]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar