Ya,... sekarang mereka melakukannya di Publik Kompasiana
Salah seorang pendukung berat politikus (kutu loncat) kita rupanya kembali melakukan ulah dengan melakukan reply posting pada artikel di Pubik Kompasiana dengan mencatut id cahPamulang serta alamat blog saya di Blogspot. :(
Reply Posting tersebut ada pada artikel Kata Siapa Buaya Itu “Buaya”? di Public - Kompasiana, reply no.7
Ada apa dengan kau nak? Mengapa begitu sewot selama ini?
Ingat bila posting/reply yang anda lakukan selama ini yang sering membawa-bawa id cahPamulang secara gegabah dan ternyata dikemudian hari dapat mengakibatkan saya pribadi terjerat masalah hukum maka tak segan pula saya akan mencari anda untuk membuka siapa anda dan tuan besar dibelakang anda selama ini.
Salam dari Pamulang - Tangerang - Banten
http://cahpamulang.blogspot.com
http://cahpamulang.multiply.com
Update 1 :
Trims pak Wawan atas info tambahannya :)
Iya nih ternyata mereka ada lagi dan lagi
- http://public.kompasiana.com/2009/10/04/mengapa-kita-selalu-paling-benar
- http://public.kompasiana.com/2009/10/19/awas-hati-hati-pemalsu-id-kompasiana-ada-di-sekitar-kita
Semoga nemu lagi ...
ohya ini link terkait perihal ini :
16 komentar:
Weleh, ternyata id cah pamulang ada yang memalsukan yah ?
terus terang asalnya saya merasa kurang simpatik dengan orang yang memiliki id "cah pamulang" karena saya nilai terlalu arogan, tapi setelah tahu bahwa id saudara ada yang memalsukan, maka dengan ini saya sampaikan permohonan maaf saya yang telah salah menilai orang. Yang jadi pertanyaan apa maksud dan tujuan seseorang memalsukan id "cah pamulang" ? selain id nya, saya lihat avatar nya pun sama, tidak salah kalau banyak orang yang terkecoh
salam
Wawan Supriadi
Terimaksih pak Wawan S atas perhatiannya.
Semula bermula saat saya mengkritisi perilaku seorang politikus negeri ini yang berkali-kali loncat partai, itu pun sebenarnya saya hanya melakukan re-blog artikel yang ada di media dan blog yang bersangkuta.
Rupanya suatau masa mungkn sdh hampir 2 tahun ini, ada orang atau sekelompok orang yang pro kepada sang idola tidak menyukai apa yang saya lakukan yang sebenarnya bagi saya pembelaan mereka itu sah saja karena mereka memang pro politikus tersebut.
Yang saya sayangkan perilaku mereka di dunia maya selama ini benar-benar membuat geram, karena mereka berulah menjadi kelompok spammer, pemalsuan blog dengan memakai nama orang lain kemudian khusus ke id saya mereka sering melakukan posting yang isinya memiliki konsekwensi orang akan memaki-maki saya dan bahkan kadang isi posting tersebut bisa menyeret saya dihadapan hukum.
Kasus di Publik - Kompasiana adalah salah satu contoh konkret yang kebetulan saja terlacak oleh saya saat melakukan googling internal. Entah ada berapa lagi posting yang menyangkutkan id saya yang belum terlacak oleh oknum spammer dan tukang palsu id tersebut.
Apakah saya arogan? Tentu kalau hanya melihat hasil posting terkait kasus ini akan terlihat sangat arogan, namun kalau ditelusuri akan masalahnya nampak jelas terjawab semua masalah ini.
Apakah saya tinggal diam? Ya, untuk sementara ini tanpa harus terpancing melawan dengan semburan kata-kata yang lebih tidak senonoh buat seorang yang mengaku politus top dan pujaan banyak orang (tentunya buat yg belum kenal dekat, kalau sudah kenal dekat mungkin beda sikap).
Dalam dian ap yang saya lakukan? Simpel saja, saya rekam semua data yang berhubungan dengan perilaku kotor mereka tersebut sedikit demi sedikit mana tahu disuatu masa nanti dapat berguna.
Demikian pak Wawan jawaban dari saya semoga dapat lebih memperjelas masalahnya.
Salam kembal dari Pamulang, Tangerang - Banten
Pak Cah Pamulang, terima kasih atas tanggapannya saya jadi mengerti akar permasalahannya, ada hal yang ingin saya tanyakan pada bapak apakah komentar #58 dan #59 di
http://public.kompasiana.com/2009/10/04/mengapa-kita-selalu-paling-benar/#comment-107213
adalah komentar Cah Pamulang asli atau Cah Pamulang palsu ?
Bila itu komentar Palsu, apakah Bapak mengijinkan saya untuk membuat suatu tulisa mengenai pemalsuan id ini supaya netter yang lain tahu, dan lebih baik admin kompasianer ikut turun tangan. Sebab pemalsuan id bukan hal yang sepele, bisa menghancurkan nama baik kita dan bisa menyeret kita ke meja hijau
salam persahabatan
Wawan Supriadi - Sumedang - Jawa Barat
Maaf ada yang kelewat juga komentar #40 dan #41 pada artikel yang sama, siapa yang buat ? Bila memang ini komentar dari cah Pamulang palsu, terus terang saya sudah tidak sabar ingin menjernahkan masalah ini di Kompasian. Terima kasih atas perhatiannya dan maaf sudah mengganggu
Salam Persahabatan
Wawan Supriadi - Sumedang - Jawa Barat
Mas Wawan S yang baik, terimakasih anda sudah berkenan mampir kemari dan memberikan info baru mengenai perilaku busuk oknum yang sama yang dengan senagaja menggunakan ID saya untuk melakukan posting liar kesana kemari.
Untuk itu bisa saya tegaskan kembali.
1. ID dan alamat pe-reply memang diarahkan ke saya, tapi isi nya tentu sama sekali bukan dari saya pak Wawan :)
2. Itu dilakukan oleh oknum yang sama, sama dan sama, yaitu sama tolol dan soknya karena bangga nian menjaadi spammer dan tukang palsu id orang kok isa begitu bangga. :(
3. Bisa pak Wawan lihat kan bagaimana mutu dan perilaku gerombolan mereka itu :(, politikus yang nyadar hukum?
4. Siapakah mereka atau dia? :)
5. Silahkan bapak tulis dan telusuri link-link terkait yang saya akan lampirkan berikut ini untuk membantu pak Wawan menulis sesuatu tentang securitas Kompasiana dan perilaku busuk Politikus dan gerombolannya di alam maya.
Semoga berkenan
cahPamulang
periksa pula :
http://cahpamulang.multiply.com/notes/item/70
http://cahpamulang.multiply.com/photos/album/197/
Reply diatas barusan kuga saya posting ke tulisan mas Wawan di kompasiana.
Oknumnya ya itulah dia.
:)
Oalah ... Mar-mar.... mau cari tenar sih boleh tapi kalau caramu macam itu ya semoga saja nggak ada yang pro sama kamu.
Memalukan!
Ohya pak Wawan, panggil saja saya cahPamulang atau cah saja nggak usah pakai pak agar terasa lebih informal dan santai :)
Dan buat si maling ID, hahaha...
apa sih yang anda sewotin dari daku yang bodoh ini :)
Mau cari hit belaka?
Halah.... buat apa,.. hidupmu kan sudah makmur keluarga mu juga sudah aman tentram lha kok ya usil gangguin orang macem aku yang tinggal dikampung dan ndak ngerti banyak soal politik dan hukum yang onlinennya lewat warnet melulu...
Udah ya... :)
Saya sudah membuat tulisan di Kompasiana
http://public.kompasiana.com/2009/10/19/awas-hati-hati-pemalsu-id-kompasiana-ada-di-sekitar-kita/
sebaiknya Cahpamulang asli memberi komentar disana, saya ingin membuktikan pada kompasianer yang lain mana CahPamulang asli dan mana CahPamulang palsu
Trims pak, saya sudah beri beberapa tanggapan.
:)
assalamualaykum wr wb
mas cah pamulang, sebelumnya perkenalkan saya salahsatu pembaca kompasiana. tadi pagi saya baca postingan mas wawan s tentang pemalsu id. sebagai orang baru di kompasiana, saya belum mengenal anda dan juga cah pamulang palsu.
didasari rasa penasaran, akhirnya saya klik blog anda, dan menemukan percakapan anda lewat komen ini dengan mas wawan.
jika pikiran saya benar, ternyata topik yang dibicarakan mengerucut ke salahsatu nama, dan jika nama yang saya duga itu benar, betapa KEJI nya orang tersebut. berlindung dibalik penutup kepala dan aneka gelar yang merentet, tapi kok kelakuannya seperti itu ya? how come....
disini saya tidak ingin ikut terlibat lebih jauh, tapi saya hanya menyatakan simpati saya kepada mas cahpamulang asli ini....
semoga anda selalu dalam Lindungan ALLOH SWT, dan semoga yang telah bertindak amoral terhadap diri anda di kompasiana segera mendapat balasan yang setimpal.
salam hangat dari saya
Wassalam
Hadi
Wa'alaikum salam wr.wb.
:)
Senang mendapat salam bersahabat dari anda.
Tentang si Maling, ya kira-kira begitulah adanya berdasar semua data yang saya miliki memang mengarah deras ke sana :) dan memang kesana .
Salam kenal kembali
Ya Alloh mas, setelah blog walking dari blog nya mas... saya mendapat satu kesimpulan: Jangan tergoda wajah manis nan agamis... ngeri saya baca tulisan2 mereka yang tidak bertanggung jawab. semoga dia lekas mendapat hidayah-NYA. amiennn
:) para pemujanya menganggap dia malaikat.
Padahal ditilik dari perilakunya sangat jauh panggang dari api.
Pernah saya konfirmasi langsung ke personal blognya yang konon isinya sangat suci tersebut, ternyata tiada tanggapan, yang ada justru serangan spam dan pemalingan ID serta perkataan tak senonoh bertaburan di personal blog saya.
Buat saya sih tak mengapalah, namanya juga kami ini rakyat jelata belaka.
:)
Tuhan Maha Tau...that's the reason why she didnot being a leader
Ya, sekarang mereka malah menganggap saya berasal dari Kebumen kader partai tertentu?
Alamak, mereka yang frustasi, orang lain yang dikata-katain.
Ternyata, memang tidak sepandai seperti gelar yang terpasang di kartu namanya.
Melas!
Sekarang mereka memalsukan ID cahPamulang melalui account Twiiter an http://twitter.com/pamulang_arief register dengan memakai account cahpamulang@yahoo.com yang juga merupakan email saya selain yang di gmail.
:)
Posting Komentar