Selebriti Umbar Aurat Dikecam

 
 
Selebriti Umbar Aurat Dikecam

Minggu 8 Maret 2009, Jam: 6:50:00
MENGUMBAR aurat menjadi bagian tak terpisahkan buat sejumlah selebriti kita. Dari penyanyi, presenter, hingga bintang film dan sinetron terkesan sengaja menyodorkan bagian tubuh ke hadapan publik sebagai daya tarik.

"Sebenarnya ini bukan hanya sekarang. Kalau untuk selebriti kita, sudah sejak dulu ada. Hanya saja karena pertumbuhan media massa, terutama televisi, begitu deras, fenomena ini menjadi semakin mengemuka," cetus DR Leily Arianie, pakar komunikasi, sekaligus pengajar S2 di sejumlah perguruan tinggi.

Dia menjelaskan dalam teori interaksi simbolik, pakaian merupakan bagian dari simbol. Dengan busana yang 'berkurang' di bagian paha dan dada, Leily mengutarakan menjadi semacam penegasan selebriti bersangkutan memiliki tubuh seksi.

"Bukan tak mungkin itu bermotivasi memelihara popularitas. Ini memang amat disayangkan. Karena tanpa mengumbar aurat pun sebenarnya memang sudah cantik dan penuh daya tarik. Jadi buat apa berbuat begitu?" cetusnya sambil menyebut nama Cut Tari, Aura Kasih, Azhari bersaudara, Julia Perez, dan Dewi Perssik.

Di tempat terpisah, Inke Maris, Sekjen dari Aliansi Perempuan Selamatkan Anak Indonesia, mengatakan artis umbar aurat jelas melanggar UU Anti Pornografi. "Baik artis maupun pihak LSF itu seharusnya kena sanksi, sebab hal itu disebarluaskan melalui media,"pangkasnya pada Pos Kota, Sabtu (7/3).

Berkaitan dengan itu, dia mengimbau para artis, agar setiap tindakan yang hasilnya bikin malu diri sendiri atau keluarga terutama anak-anak mereka, seharusnya dipikirkan kembali untuk tidak mengumbar aurat.

CABUL
Kalangan ulama, seperti dikatakan Ustadz Junaedi Masyur alias Mang Jujun, melihat gejala itu sebagai dekadensi moral. "Apa jadinya, kalau semua produk hiburan yang ada di negeri ini, melulu cuma mengedepankan segi komersialitas? Seharusnya kan, sisi moralitas jauh lebih diutamakan. Saya kecam itu," cetusnya,

Praktisi hukum Ferry Juan SH, juga mengamini pendapat para ulama. Namun, menurutnya, jika dilihat dari sisi hukum, artis-artis kategori tersebut bisa dikenakan pasal cabul. "Meski cuma penampilan, apalagi sampai terekspose di media massa, itu sudah masuk kategori mengajarkan atau mengajak pada perbuatan amoral," tegas dia.

Menurut pengacara kondang Ibukota tersebut lebih lanjut, banyaknya artis yang berani mengumbar aurat, sebenarnya mencerminkan kepribadiannya. "Dari sisi kualitas keartisannya pun, patut dipertanyakan. Ya, lihat saja prestasinya, apa bisa dibanggakan masyarakat?" Begitu ungkapnya. Ferry Juan mengindikasikan perbuatan itu bisa dikenakan pasal 282 – 284 KUHP.

TERSERAH
Ketiga sosok artis bersaudara Ayu, Sarah dan Rahma Azhari, sepertinya membiarkan kesintalan tubuhnya dieksploitasi. "Kalau soal penampilan, ya terserah saya dong! Namun untuk foto-foto seksi yang beredar di internet, itu merupakan pekerjaan iseng orang tak bertangguNg jawab," papar Sarah.

Bagi pelantun Belah Duren, Julia Perez, umbar body bukanlah hal yang baru dan tak jarang artis pendatang baru itu justru makin konyol ucapan dan gerakan erotisnya. "Ya kalau nyanyi dangdut itu butuh goyangan dan gerakan seksi, ," ungkap pemilik payudara montok ini.

Dalam film Anda Puas Saya Loyo yang diperankan artis Andi Soraya, terlihat adegan sensual alias vulgar. "Seronok itu relatif, tergantung yang menilainya, apalagi dalam film saya itu, saya hanya terlihat paha dari belakang, jadi nafsu dari mananya?"tuturnya.

Tessa Mariska, penyanyi dangdut yang juga pemilik payudara besar, mengaku tak pernah risih berpenampilan seksi. Begitu juga Veeren Donna. "Kalau dibilang sengaja mengumbar aurat atau keseksian tubuh, mungkin benar, tetapi nggak selalu. Karena kadang aku kan harus melakukannya sesuai skenario dan kemauan sutradara," kata Veeren, yang tampil hot di film Permainan Seks ini.

Artikel Terkait :



Tidak ada komentar:

Arsipnya