Source : Pustaka Bastari |
Jum'at, 5 November 2010 - 12:51 wib
Carolina Christina - Okezone
Gunung Merapi (Foto: Badan Geologi)
JAKARTA - Letusan Gunung Merapi tadi malam terbilang cukup dasyat dan hampir sama dengan letusan yang terjadi pada tahun 1872.
"Letusan yang terjadi malam kemarin hampir sama yang terjadi pada tahun 1872," kata Kurniadi, staff seksi Gunung Merapi kantor Balai Penyelidikan dan Pengembangan Tekhnologi Kegunungapian (BPPTK), Jumat (5/11/2010).
Namun ia tidak menjelaskan secara rinci akibat letusan yang terjadi malam tadi. "Kalau letusan yang tahun 1872 menghancurkan puncaknya. Dan letusan semalam belum terlihat karena kondisi Gunung Merapi masih tertutup awan," ucapnya.
Sementara itu aktivitas Gunung Merapi masih terus terlihat hingga siang hari ini menyusul adanya awan panas dan gempa.
"Aktivitasnya masih terlihat landai berupa awan panas dan gempa 20 kali serta guguran. Namun tidak tinggi,"ucapnya.
Dan untuk awan panas sejauh ini menurutnya mengarah ke arah Selatan tepatnya ke arah Kali Gendol, Desa Argomulyo, Kecamatan Cangkringan.
(crl)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar