04/11/2008 22:57
Sembilan Ulama Akan Dampingi Eksekusi Amrozi Cs
Liputan6.com, Cilacap: Sembilan
ulama Cilacap disiapkan untuk menjadi rohaniwan mendampingi tiga
terpidana mati Bom Bali I saat menjalani eksekusi. "Saat ini telah ada
sembilan ulama dari Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Cilacap yang
telah dihubungi kejaksaan beberapa hari lalu. Biasanya hanya satu ulama
yang akan dipilih dalam waktu yang mepet dengan pelaksanaan eksekusi,"
kata salah seorang ulama pendamping, Sahlan Nasir dari MUI Cilacap,
Jawa Tengah Selasa (4/11).
Delapan ulama lainnya adalah KH Hasan A Makarim, H Munasim, H Amir
Fattah, H Haryadi, H Askan, H Hisam Mukti, Ustad Afrizal dan H Parlan.
Menurut Sahlan, kesembilan ulama termasuk dirinya adalah anggota tim
pembinaan rohani Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan.
Sementara itu Ketua Umum MUI Kabupaten Cilacap KH Dzul Bashor mengaku
belum menerima surat penunjukan sebagai rohaniwan pendamping oleh
kejaksaan. Namun dia menyatakan MUI siap menjalankan tugas sebagai
rohaniwan pendamping bagi terpidana mati yakni Amrozi, Mukhlas dan Imam
Samudra . "Kita siap mendampingi mereka sebagai rohaniwan pendamping
karena merupakan tugas negara," kata Dzul Bashor.(JUM/ANTARA)
Sembilan Ulama Akan Dampingi Eksekusi Amrozi Cs
Liputan6.com, Cilacap: Sembilan
ulama Cilacap disiapkan untuk menjadi rohaniwan mendampingi tiga
terpidana mati Bom Bali I saat menjalani eksekusi. "Saat ini telah ada
sembilan ulama dari Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Cilacap yang
telah dihubungi kejaksaan beberapa hari lalu. Biasanya hanya satu ulama
yang akan dipilih dalam waktu yang mepet dengan pelaksanaan eksekusi,"
kata salah seorang ulama pendamping, Sahlan Nasir dari MUI Cilacap,
Jawa Tengah Selasa (4/11).
Delapan ulama lainnya adalah KH Hasan A Makarim, H Munasim, H Amir
Fattah, H Haryadi, H Askan, H Hisam Mukti, Ustad Afrizal dan H Parlan.
Menurut Sahlan, kesembilan ulama termasuk dirinya adalah anggota tim
pembinaan rohani Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan.
Sementara itu Ketua Umum MUI Kabupaten Cilacap KH Dzul Bashor mengaku
belum menerima surat penunjukan sebagai rohaniwan pendamping oleh
kejaksaan. Namun dia menyatakan MUI siap menjalankan tugas sebagai
rohaniwan pendamping bagi terpidana mati yakni Amrozi, Mukhlas dan Imam
Samudra . "Kita siap mendampingi mereka sebagai rohaniwan pendamping
karena merupakan tugas negara," kata Dzul Bashor.(JUM/ANTARA)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar