Amien Rais: Pemerintah Tak Yakin Pelaku Bom Bali

Liputan6.com, Bandung: Amien Rais menilai pemerintah tak memiliki keyakinan bahwa pelaku Bom Bali I adalah Amrozi, Mukhlas, serta Imam Samudera. "Ini dapat diketahui dari rencana pelaksanaan eksekusi hukuman mati terhadap ketiga terpidana itu yang terkesan proses tarik ulur," kata Ketua Dewan Penasehat Partai Amanat Nasional tersebut saat bersilaturahmi dengan pedagang pasar tradisional se-Kota Bandung di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/11).

Amien berkesimpulan, pemerintah masih ragu mengeksekusi Amrozi Cs. Di mana pun di dunia, tidak pernah ada setelah seseorang divonis hukuman mati, proses hukumannya mengalami tarik ulur," ucap Amien. Menurut mantan Ketua MPR itu, pemerintah harus mencari dalang dari peristiwa Bom Bali I yang terjadi 12 Oktober 2002.

Amien menyayangkan sikap pemerintah yang setengah hati menelusuri siapa aktor intelektual di balik peristiwa itu. "Maaf, saya yakin tidak mungkin ketiga santri itu memiliki kemampuan merakit bom dengan kualitas kekuatan dahsyat," kata Amien.

Amien mengaku pernah bicara dengan seorang guru besar ahli bahan peledak di luar negeri. Pakar itu menyebutkan, merakit bom adalah pekerjaan yang amat sulit. "Itu memerlukan keahlian tersendiri dan harus dipelajari, apalagi dengan kekuatan seperti Bom Bali," ujar dia.

Karena itu, Amien yakin ada orang atau kelompok yang berada di belakang Amrozi Cs. Namun, kemungkinan itu ternyata tak mampu disentuh usaha pemerintah. "Siapa dalang mereka. Tak mungkin hanya mereka bertiga. Seberapalah kemampuan santri macam Amrozi dan kawan-kawannya, jika tanpa ada yang mendalangi," ucap Amien.(BOG/ANTARA)
clipped from www.liputan6.com
Amien Rais: Pemerintah Tak Yakin Pelaku Bom Bali
 blog it

Artikel Terkait :



Tidak ada komentar:

Arsipnya