Kronologi soal kematian Qadhafi muncul dalam berbagai versi. Berdasarkan rekaman video yang diambil seorang jurnalis Libya, saat ditangkap Qadhafi memohon kepada orang-orang yang menangkapnya, "Apa yang kalian inginkan dari saya?" Qadhafi dikelilingi orang yang menangkapnya.
Bahkan, berita yang beredar menyebutkan Qadhafi sempat meminta kepada orang-orang yang menangkapnya, "Jangan tembak. Jangan tembak."
Dalam versi lainnya yang diungkapkan wartawan televisi Al Arabiya, Qadhafi ditembak beberapa saat setelah ditangkap. Qadhafi ditembak remaja 18 tahun bernama Ahmed Al Shebani. Menurut Ahmed, ketika ditemukan, Qadhafi tengah bersembunyi di sebuah lubang. Saat itu, Qadhafi memegang pistol berwarna emas.
Versi lain yang beredar menyatakan Qadhafi tewas saat perjalanan menuju rumah sakit. Konvoi yang membawa Qadhafi ke rumah sakit terkena serangan udara NATO.
Qadhafi tewas tertembak pada Kamis pagi, 20 Oktober 2011. Perdana Menteri Libya Mahmud Jibril membenarkan kabar tersebut.
Qadhafi memerintah dengan tangan besi selama 42 tahun. Pria berusia 69 tahun tersebut berkuasa setelah menggulingkan Raja Idris pada 1969. Saat itu, Qadhafi hanya seorang kapten.
Di pengujung kekuasaannya di Libya, Qadhafi mengklaim sebagai "Raja dari Raja". Gelar tersebut didapatkannya saat pertemuan pemimpin-pemimpin suku di Libya pada 2008.
Pada Februari lalu, demonstrasi warga Libya berujung pada lengsernya Qadhafi.
Bahkan, berita yang beredar menyebutkan Qadhafi sempat meminta kepada orang-orang yang menangkapnya, "Jangan tembak. Jangan tembak."
Dalam versi lainnya yang diungkapkan wartawan televisi Al Arabiya, Qadhafi ditembak beberapa saat setelah ditangkap. Qadhafi ditembak remaja 18 tahun bernama Ahmed Al Shebani. Menurut Ahmed, ketika ditemukan, Qadhafi tengah bersembunyi di sebuah lubang. Saat itu, Qadhafi memegang pistol berwarna emas.
Versi lain yang beredar menyatakan Qadhafi tewas saat perjalanan menuju rumah sakit. Konvoi yang membawa Qadhafi ke rumah sakit terkena serangan udara NATO.
Qadhafi tewas tertembak pada Kamis pagi, 20 Oktober 2011. Perdana Menteri Libya Mahmud Jibril membenarkan kabar tersebut.
Qadhafi memerintah dengan tangan besi selama 42 tahun. Pria berusia 69 tahun tersebut berkuasa setelah menggulingkan Raja Idris pada 1969. Saat itu, Qadhafi hanya seorang kapten.
Di pengujung kekuasaannya di Libya, Qadhafi mengklaim sebagai "Raja dari Raja". Gelar tersebut didapatkannya saat pertemuan pemimpin-pemimpin suku di Libya pada 2008.
Pada Februari lalu, demonstrasi warga Libya berujung pada lengsernya Qadhafi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar